PERJUANGAN DAN PELUANG AYOBAI
DALAM MEMBANGKITKAN BANGSA INDONESIA
DAN
MENSEJAHTERAKAN PEJUANGNYA DAN MASYARAKAT INDONESIA
Pejuang ayobai mungkin banyak yang bertanya - tanya, kapan ayobai menetapkan saham pejuangnya. Dari rencana setelah launching, tanggal 17 agustus hingga tanggal 31 agustus dan hingga tanggal 9 September pada hari ini, ayobai belum mengumumkan saham yang dimiliki oleh pejuangnya.
Sebelum sampai kenapa …?
Saya coba gambarkan sedikit bahwa pembagian saham ayobai ada 3 bagian yaitu :
1. Poin saham melalui link affiliate,
2. Melalui SENTER,
3. Melalui penghargaan kepada pejuang Ide, Ramah, Duta, IT dan Donatur.
Dimana dasar pemberian saham untuk Senter dan Penghargaan, adalah rata-rata perolehan melalui link affiliate. Sehingga ketika poin melalui link ini belum difinalkan, maka poin penghargaan juga sulit ditentukan. Namun setelah dibuka dan dipelajari data base kita ternyata sekitar 30% data kita rusak/tidak valid atau dengan arti poin yang diperoleh pejuang banyak dilakukan dengan melakukan spam.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan kenapa hal ini bisa terjadi yaitu :
a. ayobai tidak melakukan konfirmasi terhadap pendaftarnya,
mengingat kita juga membuka untuk teman - teman yang belum kenal internet untuk bisa mendaftar di ayobai
b. Situasi kehidupan bermasyarakat dan berbangsa kita saat ini yang seperti mengharuskan kita harus selalu memanfaatkan peluang dan kesempatan yang ada walaupun secara tidak sadar itu merugikan kita semua baik orang lain maupun diri kita masing-masing.
c. Kita mendaftar karena coba - coba, iseng - iseng , atau sekedar ingin mempelajari seperti apa program yang ditawarkan ayobai. Saya tidak menyalahkan pejuang ayobai yang melakukan ini, dan ini lebih murni
tanggung jawab saya selaku pengurus berani mengambil pilihan sistem seperti ini dan belum mampu membangun sistem yang mampu menghadapi kecurangan ini. Dan sebenarnya hal ini sudah kita deteksi mulai bulan juni, namun saya hanya bisa bertahan yaitu membatasi spam dengan membuka tutup jalur akses teman-teman yang melakukan spam.
Hal ini juga yang menyebabkan kenapa saya tidak menyampaikan secara terbuka tentang laporan terakhir dan memberikan jumlah poin yang diberikan untuk pejuang Ide, Ramah, dan Duta ayobai , karena jika dibuka sama saja saya membuka kecurangan atau aib yang dilakukan pejuang sekalian. Dan itu sama saja membuka aib saya sendiri karena ini merupakan bagian dari kesalahan saya sebagai pengurus. Bagi teman - teman yang ingin menchek dapat melakukan melalui pencarian.
Dan secara pribadi saya juga mengucapkan terima kasih kepada salah satu pengguna ayobai yang berani jujur tentang nama-nama palsu yang dibuatnya, dan saya memberikan apresiasi yang sangat dalam kepada beliau. Saya tidak menyebutkan namanya mengingat nama di facebooknya cukup membuat saya kaget dan aneh ada yang mau memakai nama facebook seperti itu ( apalagi tanpa persetujuan pejuang kita tersebut ).
Dan ternyata dibalik nama itu beliau bisa jujur untuk dirinya sendiri, karena data user yang didaftarkan cukup baik dan sulit untuk dideteksi. Berbeda dengan yang lain terkadang asal buat dan IP yang sama. Tentu saja dengan data yang sedemikian parah, bisa saja kita paksakan untuk segera diumumkan dan nama yang pemilik di notariskan. Mengingat kita harus berlaku adil, dalam waktu yang singkat kita harus memverifikasi itu maka tingkat kesalahan akan sangat tinggi, karena banyak juga teman-teman pejuang yang berjuang mendapatkan poin dengan secara jujur dari grup ke grup yang satu di facebok, ditwiter bahkan didunia nyata ada yang dari pintu kepintu, dan ada juga teman bermodal hasil print dari brosur yang saya kirimkan, disebarkannya kepengendara dan penumpang angkutan umum dilampu-lampu merah ( mungkin terinspirasi dari kegiatan ayobai saat deklarasi..ya ).
Tanggungjawab saya selaku pengurus harus adil terhadap poin yang didapat masing-masing pejuang antara yang jujur dan curang, jangan sampai ada pejuang yang mendapatkan poin melalui kecurangan, karena
akan menghianati teman2 yang benar-benar berjuang. Untuk perjuangan ini saya salut dengan perjuangan dengan bop Budi, Samsudin, Hendra, Aswin. Dan secara terpisah sebenarnya bop Miftahul sudah membaca kegelisahan saya tentang data ini dengan menawarkan kesediaan untuk membantu verifikasi, namun mengingat keamanan data dan amanah oleh teman-teman, hal ini tidak saya lakukan.
Dan untuk teman - teman yang melakukan kecurangan tersebut tidak usah berkecil hati, poin yang benar tetap kita benarkan. Kita hanya mengurangi poin yang didapatkan dengan data yang palsu. Jangan langsung merasa bersalah, minder. Silahkan tetap semangat, tetap berkarya dan mau memperbaiki diri jangan larut dalam situasi kehidupan masyarakat kita yang memang sudah demikian parah.
Siapa sich yang pernah bersalah…!!!
Siapa sich yang gak punya dosa…!!!
Siapa sich yang gak melakukan kecurangan…!!!
Jika ada kesempatan itu terbuka. Walaupun larangan untuk itu sudah kita buat apalagi situs ayobai menggunakan nama ayo bangkit Indonesia sebuah nama yang keramat / pantang untuk kita cederai baik dari niat hingga operasionalnya. Apalagi untuk membuat situs dan namanya merupakan ilham dari mimpi, membuat saya sebagai pengemban amanah tidak berani untuk mempermainkan kata-kata ini. Namun yang terpenting kedepan adalah bagaimana kita bisa memperbaiki diri kita masing-masing dan tidak usah mencari-cari kesalahan orang lain. Kedepan lebih baik kita perbanyak kata maaf dan saling memaafkan, karena tidak
langsung turun derajat orang yang berani meminta maaf.
ayobai ini juga sekaligus cambuk buat saya pribadi untuk bisa lebih baik lagi ke depan. Ada beberapa hal yang mungkin perubahan pada diri pribadi seperti agak lebih tertib di jalan raya, dan mengurangi klakson saat berkendara, dan hal lain yang sudah saya tinggalkan ( hanya saya aja yang boleh tahu ya…) dan saat ini coba targetkan untuk perlahan - lahan berhenti merokok. ( karena memang kelewatan…untuk nulis ini aja sampai 4 bungkus rokok.. mohon doanya ya… semoga berhasil ).
Disamping itu ayobai sendiri membawa berkah buat saya pribadi, karena dengan ayobai banyak hal yang terjadi, saya bisa mengenal lebih dalam tentang dunia IT, mengenal teman-teman se indonesia, dan saya memiliki mobil ( mobilnya itu yang ditempeli stiker ayobai ) hanya gara-gara ada seorang Jaksa Tinggi melihat proposal di depannya tertulis AYO BANGKIT INDONESIA. Aneh ya, bahkan beliau bersedia untuk membantu hingga kami roadshow keliling Indonesia. Namun baru pada tahap keliling SUMUT, beliau kena hukuman skorsing dari instansinya atas kesalahan yang dinyatakannya sebagai kesalahan yang tidak
diperbuatnya. Semoga beliau selalu tetap semangat, karena saya juga salut secara pribadi karena baru ini menemukan sosok seorang jaksa yang demikian, terlepas dari temperamen dan emosinya yang keras maklum orang Batak. Keras orangnya ternyata lembut hatinya ( hehe.. kog jadi curhat .. ) lanjut ya..
Pada kesempatan ini saya juga coba mengklarifikasi tentang ayobai, bahwa saham yang ditawarkan disini adalah saham sebenarnya sebagaimana layaknya sebuah saham pada perusahaan. Sehingga saham disini dianggap sebagai sebuah pernyertaan modal kita dalam sebuah perusahaan. Namanya saham tentu akan berlaku selamanya sepanjang perusahaan itu hidup dan dapat diwariskan. Demikian juga pemilik saham akan memperoleh keuntungan ketika perusahaan akan memperoleh deviden atau keuntungan. Dan pembagian keuntungan akan tetap kita peroleh tanpa kita harus bekerja, karena keuntungan akan terus kita dapatkan sepanjang saham itu tetap menjadi milik kita. Kenapa ayobai belum menghasilkan sementara potensi ekonomi sudah cukup tinggi, harga iklan perhari sudah mencapai 1,5- 2,3 juta dibulan juli dan agustus, sesuai
laporan kita sebelumnya. Jika kita ingin mengecek kebenaran tersebut membandingkan silakan dichek di situs-situs yang mengeluarkan analisis sebuah situs. Namun jika dichek mungkin nilai tersebut sudah turun di kisaran Rp. 800 - 900 ribuan. Karena memang sejak launching kita, pengunjung turun karena pendaftaran ditutup. Dan baru dibuka kembali di tanggal 30 agustus dan banyak teman-teman mungkin sudah mulai meragukan tentang komitmen ayobai atau saya secara pribadi.
Jawabannya adalah masih sama seperti surat klarifikasi terdahulu, ayobai tetap lebih mengutamakan sebagai sebuah situs untuk perjuangan ayo bangkit Indonesia daripada keuntungan materi semata. Sebagian teman-teman mungkin ( salah satunya bop david jss ) menganjurkan kita untuk mengikuti iklan PPC dimana menurut perhitungan beliau kita bisa mendapatkan sekitar 40 juta/hari. Namun jika itu kita ikuti, kita tidak dapat mensensor iklan yang akan tampil, dan kita juga mempunyai tanggung jawab moral terhadap iklan yang kita tampilkan. Karena rata-rata iklan melalui PPC yang ada saat ini biasanya membagi iklan hanya untuk kelompok umur tertentu ataupun bisnis online yang kita belum tahu seperti apa cara kerja. Sehingga ketika iklan ini muncul tentu tidak cocok untuk pejuang kita yang pada kelompok umur tertentu dan kita juga turut bertanggung jawab secara moral jika pejuang ayobai tertipu jika mengikuti BO dari iklan yang kita tampilkan.
Dan sebenarnya peluang iklan diluar itu sendiri jauh lebih besar dan menjanjikan, bahkan ayobai sendiri mempunyai peluang untuk menjadi penyedia iklan PPC tersebut, bukan sekedar pengikut iklan ppc ( reseler / affilate ). ayobai punya potensi yang lebih tinggi dari itu, dimana blog ataupun situs teman2 pejuang ayobai juga memiliki kesempatan mengikuti iklan ppc dari ayobai. Dan teman2 mempunyai kesempatan untuk menambah penghasilan sendiri melalui pemasangan iklan dari ayobai disamping melalui pembagian
keuntungan melalui saham ayobai.
Dengan alasan pertanggungjawaban moral tersebut, pejuang ayobai dilarang menyebarkan link-link BO di ayobai. Disamping itu juga saya termasuk anti dengan orang, situs, lingkungan dan lain sebagainya yang lebih mengedepankan keuntungan materi semata atau menempatkan uang sebagai tujuan utamanya. Secara pribadi disampaikan bahwa saya termasuk orang yang selalu gagal jika menempatkan uang sebagai dasar dan tujuan saya bergerak.
Dengan saya sering melihat iklan-iklan BO tersebut saya akan tertarik untuk mempelajarinya, sehingga konsentrasi saya di ayobai dapat terganggu. Sebelum saya konsentrasi di ayobai, saya juga sudah sempat bisa menduplikasi situs BO bahkan yang money game / ffiliate walaupun belum sempurna, bahkan bisa bermanfaat untuk semua pihak tanpa ada yang dirugikan pihak manapun. Namun anggota tetap harus mengeluarkan uang sebagai pendaftarannya.
Setelah pondasi ayobai selesai, Jika teman2 nanti ada berminat mengembangkannya, silakan..! dan inovasi ini belum ada dilakukan situs BO moneygame / affilate lainnya manapun hingga saat ini, namun walaupun tidak merugikan pihak manapun secara syariah agamanya perlu dikaji lagi. Sehingga penghasilan yang kita
dapatkan halal bagi siapapun dan menjadi berkah buat kita. Dan satu pesan untuk kita BO yang sering mempermain uang anggota, saya mungkin sedikit menyarankan bahwa masih banyak peluang untuk merebut pasar iklan di Indonesia. Adakah kita pernah berhitung berapa uang anak Indonesia yang keluar negeri melalui internet? Itulah peluang kita untuk sama-sama berjuang.Lalu mengapa saya sebut bahwa saya termasuk orang-orang sering tidak berhasil dalam suatu kegiatan apapun jika uang saya tempatkan sebagai dasar dan tujuan saya bergerak. Berikut ini saya sampaikan beberapa fakta sejarah saya yang mungkin bisa
pejuang chek melalui teman-teman, rekan kerja, bawahan ataupun keluarga saya. Dan disini juga ada teman-teman, rekan kerja, bawahan ataupun keluarga, silakan disampaikan jika ada hal yang saya sampaikan berupa ketidakbenaran.
Adapun beberapa fakta tersebut adalah sebagai berikut :
1. Sejak SD saya sudah berdagang/jualan asongan untuk membantu ekonomi keluarga, maklum saya terlahir bukan dari keluarga yang berada. Di kegiatan ini saya lakukan bukan karena saya ingin punya uang lebih, namun karena ingin membantu orang tua. Hal ini juga karena dilingkungan tempat tinggal saya, anak-anak sebaya saya, saat itu memang melakukan itu untuk menambah uang saku karena 10% dari hasil penjualan
kita adalah upah yang kita terima. Mudah-mudahan dagangan selalu laku atau habis, namun tidak demikian ketika saat akan memulai jualan, saya sudah menghitung hasil yang saya dapatkan kalau nanti dagangan ini habis semua. Kalau ini yang saya lakukan Insya allah dagangan gak bakalan habis.
2. Demikian juga dari SMP hingga SMA saya berkecimpung di pasar, mulai jam 5.00 WIB hingga 07.45 WIB bahkan hingga pukul 08.00 WIB saya membantu ibu dagang sekaligus kuli angkut belanjaan pembeli di pasar. Dan itu juga saya lakukan tanpa pernah menghitung hasil yang akan saya dapatkan termasuk tarif untuk mengangkat barang belanjaan.
3. Di SMA saya juga sering melakukan kegiatan-kegiatan untuk membantu teman2 mendapat informasi dari luar sekolah tanpa memikirkan biaya, dan mudah2an biasanya saya selalu mendapat keuntungan yang tidak pernah saya bayangkan dan ternyata ada nilai ekonominya. Termasuknya OSIS secara tidak sadar ternyata sudah saya ageni, kebetulan ketua OSIS adalah teman sekelas.
4. Setamat SMA saya melanjutkan ke STPDN, sekolah kedinasan Pemerintahan. Sudah rahasia umum jika di Sumatera Utara untuk masuk ke sekolah-sekolah utama, favorit dan lain sebagainya. Uang selalu menjadi ukuran lulus tidaknya seseorang. Dan terkadang martabat seseorang juga selalu di ukur dengan banyaknya uang tanpa melihat dari mana uang yang diperoleh. Sampai seringkali SUMUT dikenal dengananekdot singkatan Semua Urusan Menggunakan Uang Tunai. Alhamdulillah saya mampu melewati hal ini dengan bantuan yang tidak disangka-sangka.
5. Hal ini juga berlaku dalam perjalanan karir PNS saya di Simalungun, dimana saat saya memegang proyek selalu banyak rintangan jika saya sudah mulai berhitung hasil yang bakal diperoleh jika selesai proyek. Demikian juga dalam hal jabatan, 2x tidak berhasil menjadi Camat karena lebih mengedepankan uang. Untuk masuk sekolah saja sudah menggunakan apalagi untuk mendapatkan jabatan, sudah pasti teman pejuang bisa
menebak berapa-berapa yang disiapkan. Saat saya bertugas di Kecamatan Dolok Silau Kabupaten Simalungun Dua kali saya mencoba untuk mengambil jabatan camat ditahun 2003 dan tahun 2006 dengan kesiapan dana. walaupun dana sudah disiapkan dan bahkan uang itu adalah patungan dari teman-teman bahkan staf sementara saya sendiri saya menyumbang 10% dari dana yang disiap (karena memang itu yang saya punya. hehe) dan hasilnya Alhamdulillah gagal. Dan Anehnya saya bisa diangkat menjadi Camat pada tanggal 28-08-2008 tanpa ada embel-embel uang dan alhamdulilah bertahan hingga 06-06-2011.
6. Sewaktu camat di Kecamatan Bandar Masilam, saya pernah melobi anggaran dari 5 instansi yang berbeda (Dinas kabupaten untuk pembinaan, Dinas Propinsi untuk dana proyek, Kementrian untuk bantuan dana proyek dan tenaga pendamping yakni diokter hewan, dan Bank Indonesia untuk membantu pengembangan selanjutnya, serta PLN untuk penerangan/Listrik) melalui kegiatan masing-masing namun dengan satu tujuan yakni mencipta dusun yang mandiri melalui peternakan. Program ini bertujuan agar
bertujuan menciptakan peternakan sapi terpadu, dimana mulai pakan rumput, kandang, sapi, angkutan, hingga pengolahan kotoran sapi hingga menjadi pupuk disatukan menjadi satu tempat. Termasuk akses ke lokasi atau dusun tersebut, maklum agak terpencil dan sulit dilalui kenderaan baik roda 2 maupun roda 4.
Masyarakatnya sangat bersatu dan kompak dan menjamu kami bak seorang raja (maklum informasinya..sejak zaman kemerdekaan baru ini ada pejabat camat yang mau hadir ke dusun mereka..ada-ada aja.. hari gene..). Program berhasil diterimaproyek jalan sudah bagus, pakan ternak sudah ditanam, dan fasilitas air bersih sedang dikerjakan, Rumah pengolahan kompos sedang dibangun dan angkutan kompos sudah disediakan. Masyarakat yang semula solid muncul keretakan, masing-masing sudah mulai membagi sapi yang belum datang termasuk persepsi masyarakat tentang pengelolaan dana proyek yang tidak transparan (maklum dana langsung kelola kelompok masyarakat beserta perangkat desa). Akhirnya melihat kondisi yang tidak kondusif dan menghindari kegagalan proyek, pengadaan sapi ditunda dan tahun
selanjutnya kita adakan di wilayah lain, lobi ke Bank Indonesia untuk fasiltasi lebih lanjut dan PLN untuk sarana Listrik ditunda. Hingga selesai saya di kecamatan tersebut tidak dilanjutkan lagi, semoga kedepan wilayah tersebut tidak terisolir lagi.
7. Demikian juga saat membangun ayobai ini saya tidak pernah memikirkan uang yang harus saya keluarkan dan berapa nantinya hasil yang bakan saya dapatkan. Saya juga terbiasa dengan membuatkan kegiatan yang menurut sebagian teman-teman aneh dan tidak masuk akal tanpa memikirkan cukup gak ya … dananya. Seperti hal nya pada acara prelaunching atau deklarasi mulai dari gedung, undangan, konsumsi, santunan
anak yatim hingga parade dengan 45 Becak dikota medan yang kemarin kira-kira berbiaya hingga Rp.80 juta. Percayakah anda bahwa uang yang dipegang panitia hingga malam hari pukul 23.00 sebelum pelaksanaan kas hanya ±Rp.5 juta.. Namun Alhamdulillah acara lancar dan berhasil. Bantuan itu datang di detik detik terakhir.
Sedangkan untuk mengembangkan ayobai ini saya juga harus mengorbankan bisnis pembangunan ruko dan perumahan yang sudah saya rintis sendiri sejak Oktober 2011, hingga saat ada 2 orang memberikan DP untuk pembelian 2 unit tidak berani saya terima. Dan bisnis laundry yang sudah saya siapkan hingga tinggal menyebarkan brosur. Demikian proyek penelitian dan penulisan karya ilmiah dengan potensi nilai bersih sekitar ±Rp. 100 juta dengan waktu hanya 3 bulan bisa saya selesaikan,akhirnya saya lepaskan atau
dibagikan ke teman-teman. Termasuk Bisnis Online sudah mulai saya pelajari sejak saya tidak menjadi camat sejak bulan Juni 2011, bahkan saya sudah hampir merampungkan 1 situs BO yang belum ada di Indonesia dan mungkin juga di dunia karena merupakan gabungan berbagai karakter BO yang ada saat ini. Maklum saya juga pernah mencoba mengikuti BO namun tidak sesuai dengan karakter saya dan kesannya jika saya mau berhasil melalui BO itu saya seakan mencari korban baru. Hingga akhirnya sebuah mimpi membawa saya untuk membangun jejaring sosial bernama Ayobai atau ayo bangkit Indonesia.Melalui ayo bangkit Indonesia bukan berarti saya ingin menyatukan gerak langkah kita harus sesuai dengan yang saya inginkan. Tidak adalah kata yang tepat, karena Ayo bangkit Indonesia silahkan diterjemahkan menurut posisi, jabatan atau pekerjaan kita masingmasing. Ayobai hanya merupakan media kita bersosialisasi, berbagi dan mempererat persatuan dan kesatuan anak bangsa untuk satu visi menuju Indonesia yang maju dan lebih baik melalui menggelorakan semangat ayo bangkit Indonesia dengan perbaikan pada prilaku
internet yang sehat. Kalaupun ada nilai ekonomisnya diayobai anggaplah sebagai bonus yang bukan merupakan tujuan utama namun berpotensi untuk membangkitkan diri kita masing-masing dalam ikut serta membangun bangsa dan Negara ini.
Penyatuan visi seperti ini sudah pernah saya terapkan di kecamatan dimana saya bertugas. Kami pernah mengadakan peringatan hari jadi kecamatan yang mungkin belum ada kecamatan di Indonesia yang mempunyai hari jadi dan diperingati secara rutin. Sebagai sebuah kecamatan baru, kecamatan Bandar Masilam merupakan pemekaran dari kecamatan Bandar pada tahun 2003 dan saat bertugas tepatnya 4 Februari 2009 bertepatan dengan peringatan Hari jadi ke-6. Dengan tujuan untuk menyatukan visi masyarakat kecamatan dalam membangun kecamatan, maka diadakan kegiatan yang dapat
mengeluarkan seluruh potensi masyarakat di kecamatan baik di perlombaan bidang seni, budaya dari semua etnis yang ada di kecamatan, olahraga dan sosial yang digabungkan dengan bazaar selam 10 hari 10 malam yang diakhiri dengan pesta kembang api. Untuk dokumentasi mungkin masih ada beberapa yang dapat dilihat diakun fb saya www.facebook.com/afdoli . Melihat besarnya acara dan antusias warga boleh dikatakan
level acara setingkat dengan hari jadi kabupaten/kota. Kerugian panita yang mencapai 35 juta terbayar lunas oleh suksesnya acara.Namun dibalik itu ada satu lagi kesuksesan yang kami raih adalah kesatuan
masyarakat untuk visi kedepannya. Hal ini dapat dilihat bahwa keberhasilan Kecamatan Bandar Masilam mendudukan wakil rakyatnya walaupun jumlah masyarakat paling kecil dibandingkan kecamatan lain dalam daerah pada pemilihan legislatif 2009, sementara ada beberapa kecamatan yang besar namun tidak mempunyai perwakilan. Bandar Masilam berhasil menyatukan visi untuk memiliki perwakilan rakyat dari kecamatan Bandar Masilam terbukti 2 orang DPRD Kabupaten dan termasuk kategori persentase terbesar untuk perwakilan yakni 1 orang DPRD propinsi dan 1 orang DPR-RI. Kita tidak menyatukan visi untuk memilih orang atau baju/partai yang digunakannya, kita hanya mencerdaskan pemilih agar Bandar Masilam mempunyai wakil rakyat yang mau peduli dan memperhatikan kecamatan Bandar Masilam tanpa melihat apa bajunya atau partainya.
Dan acara peringatan yang ke-2 malah lebih besar lagi, dalam waktu yang sama dan momen yang sama panitia konsentrasi peringatan hari jadi Kecamatan dan saya sendiri membuat acara Pentas Seni tingkat Sumatera Utara. Hasilnya panita Kecamatan sudah mendulang keuntungan sementara acara Pentas Seni agak sedikit keteter (hehe biasa baru memulai). Bahkan diacara peringatan ke-3 pada tanggal 4 februari kemarin, walaupun saya tidak bertugas lagi dikecamatan tersebut, Alhamdulillah panitia lebih berfungsi sebagai kondinator karena kegiatan lebih banyak diambil alih sponsor dan cukup memberikan kontribusi ke panitia. Sebuah hal tidak masuk akal bagi sebagian orang pada saat itu mengingat kecamatan yang baru pemekaran dan jumlah masyarakatnya paling sedikit dan mayoritas berprofesi sebagai petani dan tidak memiliki pengusaha ataupun perkebunan bonafit dibandingkan kecamatan disekitar Bandar Masilam.
Demikian juga untuk ayo bangkit Indonesia ini, bagaimana bangkitnya itu kita kembalikan ke diri kita masing-masing.
Mulailah kita membangkitkan diri kita masingmasing, mulailah perubahan menuju arah yang lebih baik.
1. Untuk yang petani silahkan berikan hasil panen yang baik dan aman konsumsi dengan menghindari penggunaan obat-obatan ataupun pestisida berlebihan.
2. Untuk yang pengusaha makanan silakan berikan produk makanan yang aman konsumsi bagi pelanggaran dari bahan pengawet atau bahan –bahan lain yang berbahaya yang tidak layak konsumsi. Karena jika hal ini dilakukan sama halnya kita meracuni/membunuh sesama manusia secara tidak langsung.
3. Yang pedagang silahkan berikan ukuran ataupun timbangan yang pas. Sehingga tidak ada yang dirugikan.
4. Untuk aparatur pemerintahan, silahkan berikan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya tanpa mempertimbangkan uang pelayanan sebagai standar pelayanan.
5. Untuk politikus, silakan untuk memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat kita.
6. Aparat penegak hukum, silakan terapkan hukum yang adil.7. Dan banyak lagi jabatan atau pekerjaan, silahkan sesuaikan dengan kepentingan umum. Jika kepentingan umum tidak dapat diatas kepentingan pribadi, setidaknya sejajar donk. Secara perlahan mari mulai kita perbaiki diri kita masing-masing demi
untuk Indonesia lebih baik dan lebih maju.Satu hal yang mungkin menjadi catatan dan saya selalu usahakan menjadi prinsip dalam kehidupan saya adalah falsafah ahu do ham, ham do ahu. Saya adalah kamu, kamu adalah saya. Terjemahaannya silakan kita jawab masing-masing.
Untuk Bangkit bukan berarti harus menindas yang dibawah, untuk naik bukan berarti harus memijak yang dibawah. Hubungan bisa diganti dengan hubungan saling mengayomi, yang besar melindungi yang kecil dan yang kecil menyokong yang besar. Dan saya juga tidak merasa orang yang paling benar dan baik, begitu juga situs ayobai ini hanya merupakan salah satu solusi untuk memperbaiki bangsa Indonesia. Namun ini
merupakan cara yang paling mungkin kita lakukan saat ini dan peluang kita untuk merubah karakter bangsa tidak perlu menunggu hingga beberapa generasi. Perubahan itu bisa kita lakukan digenerasi kita sendiri, asalkan kita memang mau. Terima kasih juga untuk bop Bambang, Yoyo dan lainnya yang sering memotivasi dan mengingatkan jika saya salah.
Yang terakhir tentang kaos yang belum sampai, mungkin lebih terkendala pada alamat dan ongkir yang belum dikirimkan. Harus saya akui karena hanya beberapa yang menyampaikan alamat secara terpisah dan mengharuskan saya membuka data yang telah dikirimkan sebelumnya, sementara untuk melihat data sangat berat hati. sementara pemikiran masih terbagi dua antara kepentingan materi dengan kepentingan sosial pergerakan Ayo Bangkit Indonesia. Apalagi melihat perkembangan teman-teman tentu sangat menaruh harapan yang besar bahwa ayobai akan segera membayar setelah lounching. Insya Allah bisa segera dikrimkan untuk tahap I. semoga semangat kita tetap terpelihara untuk menggelorakan semangat ayo bangkit Indonesia dimanapun kita berada. Mungkin saya juga bukan orang sempurna selalu penuh semangat, namanya juga manusia selalu ada naik dan turunnya, saya juga mengucapkan terima kasih kepada rekan rekan pejuang seperti bop Mamuji, Arman, Riswan, Fikri, Babeh Eko dan anriku Nugrah, Nyoman, Ali, mbak Emi dan mungkin tidak bisa sebutkan satu persatu . Semoga apa yang kita lakukan hari ini bisa berguna bagi kemajuan bangsa kita.dan mari kita saling mengingatkan dan memotivasi.
aamiin
Diatas sudah saya jelaskan bahwa saya dalam melakukan sesuatu, uang bukan nomor 1. Karena saya bisa hadir disini mengenal teman-teman pejuang sekalian juga bukan karena uang dan saya juga lebih dibesarkan oleh bantuan orang lain dan lingkungan. Saat ini saya juga kuliah S-3 dengan biaya mandiri, memasuki semester 3 dimana biaya semester 1 dan 2 dibantu oleh pengusaha di kecamatan tempat saya bertugas. Padahal saya tidak mempunyai hubungan lagi secara langsung, itulah yang saya sebut rezeki kepepet.
Dan melalui tulisan ini saya tidak memaksa teman-teman untuk mempunyai pemikiran yang sama dengan kami bahwa uang bukan segalanya dan segalanya bukan hanya uang. Juga lebih mengedepan perjuangan terlebih dahulu, dimana uang mudah-mudahan akan dapat kita raih. Silakan kita semua memiliki cara dan kepribadian masing-masing. Namun kami hanya mengingatkan mari sedikit kita berikan sedikit waktu kita, pikiran kita untuk ayo bangkit Indonesia demi Indonesia yang lebih baik dan maju.
Teringat kepepet saya juga sering mendapatkan tenaga/energy kepepet termasuk ilmu kepepet saat ujian dan sudah mulai saya rasakan sejak SMP dan sering saya ulangi dibangku kuliah dan bertugas. Dan ini sudah mulai saya tulis sejak 1 tahun lalu sejak tidak menjabat lagi, namun belum rampung. Mudah2an bisa saya selesaikan, sehingga bisa dibagikan mudah-mudahan bisa bermanfaat.
Dan untuk ini kita juga sudah pernah diskusi dengan bop aly, pejuang IT kita sosok pemuda yang saya kagumi juga dan punya karakter yang mirip namun ilmu agama dan wawasannya lebih dalam dari saya. Kagum karena mau berbuat dan membagi ilmunya walaupun tangan belum pernah berjabat, mata belum bertatap namun Insya Allah hati tetap satu untuk Ayo Bangkit Indonesia.
Kita akan merencanakan di ulang tahun 1 ayobai kita akan buat perlombaan sekolah Favorit versi ayobai sesuai dengan saran bop budi. Kita rencanakan halaman sekolah yang paling aktif diayobai akan kita berikan diklat gratis. Bahannya motivasi dan ilmu kepepet dari saya, dan ilmu membangun situs dari bop aly (karena infonya ilmu yang didapat bop aly sendiri bukan dari bangku sekolah formal melainkan dari hal yang mungkin aneh menurut kita) dan dengan keyakinan ini bisa berguna untuk generasi muda kita.
Lalu bagaimana dengan rencana kita selanjutnya, dari tadi curhat aja untung gak galau ya.. kalau sempat galau terus, ntar mbak Dyah ( sikelinci lincah ) marah kalau ayobai dipakai nge galau… belum lagi ntar dikomporin mbak Devi dan mbak Citra.. habis dech..
Ok, untuk apa rencana kita selanjutnya.
1. Untuk pengumuman waktu penetapan, kami minta waktu hingga tanggal 22 desember untuk memfinalkan daftar pemilik saham ayobai.
2. Pada saat yang sama pula sekaligus kita gunakan memfinalkan untuk kepengurusan organisasi, Pengurus diayobai merupakan admin sesuai grup daerahnya
3. Kami melihat poin saham kita masih ada yang dibawah 500 poin, untuk itu rencana kita akan memberikan modal poin saham minimum dimana batas minimal kepemilikan saham adalah 1 lot atau 500 poin. Apa yang dilakukan untuk itu, kita cukup aktif di www.ayobai.com dan di grup www.facebook.com/groups/ayobai
dengan terlebih dahulu menambahkan teman2 kita ke grup tersebut, sehingga minimal bisa tersecrahakn digru sebelum bergabung di ayobai.
4. untuk pejuang ide, ramah dan duta masih bisa diberlakukan hingga seminggu sebelum penetapan final karena kalau itu tidak membutuhkan energy yang khusus cukup melihat jumlah kiriman dan tinggal menambahkan komentar sedangkan duta hanya melihat like fp atau vews video kita dan lain sebagainya.
5. Untuk akun-akun yang digunakan dalam meraih poin Senter kemarin agar kiranya dapat dipertahankan, karena itu juga akan kita verifikasi sekaligus mudah2an sebuan sebelum tanggal 22 tersebut bisa kita finalkan.
6. Sekali lagi kita berharap kiranya kita dapat membersihkan grup, fanpage atau blog yang khusus tentang ayobai dari link-link BO dalam rangka meminimalisir pendapat yang menyatakan ayobai sebagai situs BO dan MLM dengan tujuan misi ayobai MENGEPEL PELAN PIYAMA SALIN KATUN
7. Dan untuk komunikasi kita lebih lanjut, baik masukan, kritik atau lainnya tentang saham, atau perjuangan kita di ayobai. Kami harapkan hanya melalui forum terbatas saja menghindari persepsi teman2 yang belum mengerti dan secara khusus diayobai akan kita buatkan grup tersendiri. Secara prinsip kita tetap sama dengan apa yang kita sampaikan terdahulu.
Mungkin teman-teman ada yang berpikir, kog ribet ya.. apa karena gratis.. pada dasarnya kita tidak mempersulit, hanya untuk memberikan rasa keadilan aja buat kita semua. Adil disini mungkin kita sesuai dengan apa yang kita lakukan. Dan banyak kali persyaratan diatas, sebenarnya tidak banyak… tergantung penafsiran kita. Dan aturan itu bisa kita bentuk bersama melalui diskusi kita digrup pemilik saham ayobai. Sedangkan keaktifan itu juga merupakan hal yang wajar, sama halnya saat kita menanam pohon. Tentu
saat pohon masih kecil, kita mesti telaten merawatnya, mulai menyiram, memupuk, membersihkn rumput hingga pohon tersebut kita anggap mampu untuk mandiri sendiri. Demikian juga situs ayobai ini, mari kita anggap sebagai milik kita sendiri, rumah kita sendiri dan buat ini menjadi media teman kita bersilahturahmi. Untuk fitur yang belum lengkap, itu menjadi tugas kami sebagai pengurus. Apa-apa saja yang diperlukan dalam sebuah situs silahkan disampaikan. Karena target kita Indonesia akan mulai mempunyai robot / spider
internet sendiri melalui ayobai, dimana saat ini baru Amerika dan China yang memiliki robot / spider tersebut.
Jika teman-teman ada yang sudah jenuh, dengan perjuangan ayo bangkit Indonesia.
Kami tidak dapat memaksakan, hal ini kita kembalikan kepada diri kita masing-masing. Kami akan memberikan reward atau penghargaan sesuai poin yang dimiliki sesuai penetapan tanggal 22 desember dan ayobai akan memberikannya kepada anda atas nama organisasi. Tapi jika anda memutuskan untuk mundur, kami harapkan itu keputusan yang memang dalam lubuk hati yang paling dalam. Karena di situs ini selain kita mempunyai peluang ikut serta dalam membangkitkan semangat bangsa Indonesia dan mempersatukan
anak bangsa melalui jejaring sosial, Kita juga mempunyai kesempatan untuk memperoleh saham atau penghasilan yang dapat terus menerus dan dapat diwariskan sebuah perusahaan ayobai yang mempunyai cita-cita sebagai jejaring sosial berWawasan Nasional. Dan jika kita memutuskan untuk tetap di AYOBAI MEMBERI mari kita MEMBANGUN BERSAMA dengan BANGKIT BERSAMA untuk BERSAMA MENIKMATI, maka silahkan kita saling berbagi dan saling mengisi serta anggaplah ayobai ini sebagai rumah kita sendiri, kita jaga, kita rawat sehingga pada saat ia akan memberikan keharumannya untuk kita semua.Terakhir saya mengucapkan terima kasih kepada pejuang ayobai yang selalu memberikan motivasi kepada saya dan ikut serta dalam membesarkan ayobai dan terkhusus juga rekan IT bop Aly dan bop arif yang pada kesempatan ini telah bekerja keras untuk membangun ayobai. Memang Perjuangan kita masih panjang, namun kita sudah meletakan langkah kemenangan. Dan jika kita serius pergantian tahun ini adalah bukan tidak mungkin sudah dapat AYOBAI MEMBERI.
Salam ayo bangkit Indonesia
Afdoli
celoteh yang membuat sebagian ayobaier jadi semakin semangat ...
BalasHapus